Kalurahan Gadingharjo

Sabtu, 9 Maret 2019 jajaran Pemerintahan Desa Gadingharjo melakukan kunjungan Study Komparatif dengan tujuan yaitu Desa Wlahar Wetan Kecamatan Kalibagor Kabupaten Banyumas. Rombongan sebanyak 40 orang yang terdiri dari Lurah Desa, staf dan pamong Desa, BPD Desa, perwakilan LKMD, PKK, Bhabinsar, Bhabinkamtibmas dan perwakilan dari Kecamatan Sanden. Rombongan dari Desa Gadingharjo berangkat sejak pukul 06.30 WIB dan setelah menempuh perjalanan kurang lebih 4 jam akhirnya rombongan sampai di Desa Wlahar Wetan.  

Sesampainya di sana, rombongan dari Desa Gadingharjo disambut oleh Ketua Bumdes dan juga beberapa anggota dari kelompok tani. Pukul 11.00 WIB acara inti dimulai dengan sambutan dari Bapak Kepala Desa Wlahar Wetan yaitu Bapak Dodiet Prasetyo, S.T. Beliau menyampaikan ucapan terima kasih atas apresiasi yang diberikan oleh Pemerintah Desa Gadingharjo terhadap Bumdes yang ada di Desa Wlahar Wetan. Dalam sambutannya beliau juga menyebutkan salah satu Bumdes yang ada di Desa Wlahar Wetan yaitu BKD atau Badan Kredit Desa. BKD ini dibentuk dengan tujuan untuk melindungi dan mengawasi asset masyarakat. Dan diakhir sambutannya beliau mengatakan untuk jangn sungkan membangun hubungan dengan desa-desa lain agar bisa saling belajar dan terbangun kerja sama yang baik.

Selanjutnya, sambutan dari Kepala Desa Gadingharjo yaitu Bapak Aan Indra Nursanta, S.S . Beliau juga mengucapkan terima kasih atas keterbukaan dari Desa Wlahar Wetan dan menerima kunjungan studi komparatif dari Desa Gadingharjo ini. “Tujuan kami tidak lain yaitu untuk saling sharing dan belajar tentang apa-apa saja yang perlu diperhatikan dalam memajukan Bumdes agar bisa sejalan dan bisa bermanfaat bagi masyarakat luas.” Ujar Bapak Aan dalam sambutannya.

Pemaparan materi bumdes selanjutnya disampaikan langsung oleh Ketua Bumdes Karya Kusuma Mandiri yaitu Bapak Agus. Dalam paparannya, beliau menjelaskan ada beberapa kelompok usaha yang dimiliki oleh Desa Wlahar Wetan diantaranya yaitu Warung Kampung yang bertujuan untuk mensuplai barang-barang ke warung-warung milik rakyat, kemudian ada Kelompok Pertanian Organik yang telah menghasilkan beberapa produk pertanian, dan juga Kelompok Tani Menda Karya yang merupakan kelompok usaha di bidang ternak kambing dan merupakan bentuk kerja sama dengan BAZNAS.

Kunjungan Studi Komparatif kemudian dilajutkan dengan menengok langsung lokasi kelompok usaha pertanisan organik dan Kelompok Tani Menda Karya. Sekitar pukul  14.00 WIB, acara studi komparatif ini diakhiri dan rombongan memohon pamit. (ds)