Petani Mulai Tanam Padi

RUSDIYANTO 04 Desember 2018 10:45:27 WIB

Intensitas hujan yang mulai tinggi sejak beberapa hari terakhir ini membuat genangan air di beberapa tempat area persawahan di desa Gadingharjo. Hal itu membuat para petani segera memanfaatkan lahan persawahannya untuk diolah guna menanam padi. Dengan cara dibajak menggunakan traktor, tanah persawahan mulai dihancurkan agar siap untuk bisa ditanami benih padi. Dengan debit air yang lebih dari cukup para petani pun tak perlu lagi bersusah-susah menyedot air menggunakan pompa. Apalagi benih padi yang disemai sudah siap tanam.

Untuk menanam padi biasanya benih padi disemai terlebih dahulu hingga tumbuh sampai berumur 25 sampai 30 hari untuk kemudian ditanam. Di pedesaan untuk menanam padi masih menggunakan sistem tradisional, yaitu dengan bantuan beberapa orang yang umumnya perempuan guna menanamnya (dalam orang asli jawa jogja di sebut istilah Tandur)

Dalam musim tanam padi tahun ini para petani berharap intensitas hujan bisa normal sehingga tanaman mereka bisa berhasil dengan baik.(War#)-ed

Komentar atas Petani Mulai Tanam Padi

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Komentar
Isikan kode Captcha di atas
 
Kebijakan Privasi

Website desa ini berbasis Aplikasi Sistem Informasi Desa (SID) Berdaya yang diprakarsai dan dikembangkan oleh Combine Resource Institution sejak 2009 dengan merujuk pada Lisensi SID Berdaya. Isi website ini berada di bawah ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International (CC BY-NC-ND 4.0) License