Kalurahan Gadingharjo

Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik dari Kelompok 046 dan 256 Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) yang diterjunkan di Desa Gadingharjo, masing-masing di Dukuh Karanganyar dan Dukuh Merten. Kedua tim tersebut berhasil melaksanakan program kolaborasi yang berupa workshop pengelolaan sampah mandiri sebagai upaya untuk mewujudkan tema besar KKN Tematik di Desa Gadingharjo yakni “Gadingharjo Bersih Sampah” pada hari Jum’at (11/8). Pelaksanaan workshop pengelolaan sampah mandiri tersebut dihadiri oleh tokoh masyarakat, perangkat desa, kepala dukuh, dan juga perwakilan dari karang taruna dari Dukuh Karanganyar maupun Dukuh Merten dengan jumlah 60 tamu undangan.

Dalam workshop tersebut materi yang ditekankan adalah permasalahan yang terkait dengan pengelolaan sampah di lingkungan masyarakat.  Hal ini mengacu pada hasil observasi dari tim KKN Tematik UMY bahwa warga di Dukuh Karanganyar dan Dukuh Merten kebanyakan masih belum mengetahui cara mengelola sampah rumah tangganya dengan tepat. Rata-rata dari warga kedua dukuh tersebut masih lebih cenderung untuk membakar sampah. Sedangkan kondisi tersebut merupakan cara pengelolaan sampah yang tidak tepat karena asap yang dihasilkan dari pembakaran plastik dan jenis sampah berbahaya lainnya dapat menimbulkan kondisi kesehatan yang buruk bagi warga maupun perncemaran lingkungan. Senada dengan apa yang diungkapkan oleh Bapak Iswanto selaku narasumber dalam workshop “bahwa asap hasil dari pembakaran sampah plastik dapat menjadi 350 kali lipat lebih berbahaya dibanding nikotin jika terhirup manusia.”

Selain itu Bapak Iswanto yang merupakan salah satu pengurus dari Desa Wisata Lingkungan Sukunan, Kelurahan Banyuraden, Kec. Gamping, Kabupaten Sleman tersebut juga menyampaikan bahwa pengelolaan sampah mandiri juga memerlukan kesadaran dan partisipasi dari semua elemen masyarakat. Hal tersebut diarahkan pada tindakan pemilahan sampah yang mana warga diminta untuk secara mandiri memisahkan sampah di rumahnya menjadi tiga kategori, yang meliputi sampah plastik, sampah kertas, dan sampah kaca atau logam. Guna merealisasikan program tersebut, tim KKN Tematik 046 dan 256 UMY kemudia membagikan tiga karung bagi setiap rumah yang ada di Dukuh Karanganyar dan Dukuh Merten.